Header Ads

Wanita lesbian lebih rentan kena diabetes

Wanita lesbian lebih rentan kena diabetes

Orientasi seksual bisa berdampak ke banyak segi dalam kehidupan seseorang. Sebuah penelitian membuktikan bahwa orientasi seksual pun bisa mempengaruhi kesehatan.

Penelitian yang memakan waktu hingga 24 tahun dan berfokus pada dua orientasi seksual, lesbian dan biseksual. Kesimpulannya, wanita dengan dua orientasi seksual itu sepertiga lebih rentan terkena diabetes tipe 2.

Penelitian ini menemukan bahwa orientasi seksual kemungkinan bisa ditambahkan dalam faktor risiko yang bisa ditambahkan dalam daftar penyebab diabetes tipe 2.

Wanita lesbian dan biseksual sepertiga lebih rentan terkena diabetes tipe 2. Hal ini diungkap dalam sebuah penelitian yang memakan waktu hingga 24 tahun dan berfokus pada dua orientasi seksual tersebut.

Penelitian ini menemukan bahwa orientasi seksual kemungkinan bisa ditambahkan dalam faktor risiko yang bisa ditambahkan dalam daftar penyebab diabetes tipe 2.

"Meskipun temuan ini tidak meyakinkan, ada alasan untuk mencurigai bahwa mereka mungkin memiliki kesenjangan dalam kondisi kesehatan fisik kronis, termasuk diabetes tipe 2. Mereka lebih rentan karena memiliki faktor risiko seperti obesitas, merokok, alkohol, dan paparan stres," tulis para peneliti dalam jurnal Diabetes Care.

Stres merupakan salah satu yang paling digarisbawahi. Para peneliti mencatat, hal ini terkait dengan diskriminasi, penganiayaan, serta tekanan psikologis lebih tinggi pada kelompok tersebut.

Faktor ini berkontribusi signifikan terhadap masalah yang lebih tinggi dalam bidang kesehatan para wanita.

No comments

Powered by Blogger.